Kura-kura yang Tidak Dapat Berhenti Bicara
Posted by rike
on
0
ekor kura-kura hidup di sebuah danau. Ia suka menyelam di danau. Ia suka memanjat ke atas sebuah batu besar dan berjemur.
Namun yang paling disukainya adalah berbicara. Ia berbicara kepada anak-anak desa yang bermain di tepi danau, kepada ikan-ikan yang melesat di dalam air, kepada katak-katak di tepi danau, kepada bangau yang mencari ikan. Ia juga berbicara kepada monyet yang bergelantungan di pohon di tepi danau. Bahkan ia berbicara lebih banyak daripada monyet!
Kura-kura bicara, bicara dan bicara terus kecuali bila ia sedang tidur.
Pada suatu hari datanglah dua ekor angsa liar. Mereka mendarat dan beristirahat di danau. Kura-kura langsung menghampiri mereka dan menyapa, �Hai, kalian bukan dari sini ya?�
Angsa-angsa itu menjawab dengan ramah. Mereka pun lalu mengobrol. Angsa bercerita bahwa mereka sedang dalam perjalanan pulang ke selatan.
Kura-kura bertanya, �Di mana kalian tinggal?"
�Kami tinggal di sebuah danau di atas bukit. Danau kami lebih besar dari danau ini. Airnya jernih. Pemandangannya juga indah,� kata salah satu angsa.
Kura-kura terus bertanya tentang danau tempat tinggal angsa. Akhirnya angsa mengajak kura-kura ikut pulang ke rumah mereka.
�Aku kan tak bisa terbang seperti kalian. Mana mungkin aku ikut?�
�Mudah saja, kita akan mencari sebuah tongkat, aku dan kakakku akan mengigit kedua ujungnya dan kau menggigit bagian tengahnya. Kami akan membawamu terbang.�
�Terima kasih, aku senang sekali bisa ikut dengan kalian. Sudah lama aku ingin pergi ke selatan.�
Mereka bertiga mencari sebatang tongkat. Mereka menemukan sebuah tongkat yang cukup kuat.
�Ayo kita pergi,� kata angsa yang lebih tua, �namun kau harus ingat, kau tak boleh berbicara selama kita terbang.�
�Benar,� sahut adiknya, �Bila kau membuka mulutmu, tongkat ini akan terlepas dan kau akan jatuh. Ingat ya, tak boleh bicara sepatah pun!�
�Ya, tentu saja aku akan ingat,� kata kura-kura, �Aku tidak akan bicara sepanjang perjalanan.�
Kedua angsa menggigit ujung-ujung tongkat dengan paruh mereka, dan kura-kura menggigit di tengah. Mereka pun berangkat ke selatan.
Mereka terbang di atas desa di mana anak-anak yang suka mengobrol dengan kura-kura tinggal. Kura-kura dapat melihat teman-temannya di bawah sana. Ia ingin berteriak, �Hei, aku pergi ke selatan!� untung ia dapat menghentikan dirinya tepat pada waktunya.
Salah seorang anak melihat kura-kura tergantung pada tongkat yang dibawa dua ekor angsa. Ia memberitahu teman-temannya. Mereka berkumpul dan menunjuk-nunjuk kepada kura-kura. Lalu seorang anak berkata, �Lucu sekali cara mereka bepergian.� Anak-anak yang lain tertawa.
Anak yang lain berkata, �Kura-kura kan tak bisa diam? Ia selalu bicara. Tak mungkin ia dapat menutup mulutnya selama perjalanan.�
Anak-anak itu tertawa-tawa lagi. Kura-kura tidak tahan lagi. Ia berteriak kepada mereka, �Siapa bilang aku....� Hanya itu yang sempat dikatakan kura-kura. Ia terlepas dari tongkat dan jatuh di dekat kaki anak-anak.
�Kasihan kura-kura, � kata seorang anak, �ia tak dapat berhenti bicara.�
Tagged as: Cerita Rakyat India

Write admin description here..
Get Updates
Subscribe to our e-mail newsletter to receive updates.
Share This Post
0 comments:
Post a Comment